viralkan.org – Kalau kamu suka nonton sepak bola dan ngikutin pemain muda berbakat dari Brasil, pasti nggak asing dengan nama Matheus Cunha. Penyerang yang satu ini punya gaya main yang khas. Dia lincah, punya teknik tinggi, dan selalu tampil ngotot setiap kali berada di lapangan. Meski namanya belum setenar Neymar atau Vinícius Jr, Matheus Cunha adalah salah satu talenta yang sedang naik daun.
Dalam artikel ini, kita bakal ngobrol santai soal siapa sebenarnya Matheus Cunha. Mulai dari perjalanan kariernya, kelebihan di lapangan, sampai potensinya di masa depan. Jadi buat kamu yang pengin kenal lebih dalam dengan striker satu ini, simak terus ya.
Baca Juga: Mengenal Viktor Gyökeres: Bintang Muda yang Bersinar di Dunia Sepak Bola
Awal Karier Matheus Cunha
Lahir di Negeri Samba, Tumbuh dengan Bola
Matheus Cunha lahir pada 27 Mei 1999 di João Pessoa, Brasil. Sejak kecil, ia sudah akrab banget dengan sepak bola. Seperti kebanyakan anak-anak Brasil lainnya, sepak bola jadi bagian dari hidup sehari-hari. Ia tumbuh dengan mimpi besar: ingin jadi pemain profesional dan membela negaranya.
Sebelum dikenal dunia, Matheus Cunha sempat bergabung dengan akademi lokal. Di sinilah dia mulai mengasah bakatnya sebagai penyerang. Naluri mencetak golnya udah kelihatan sejak masih remaja. Ia punya kecepatan, kelincahan, dan kontrol bola yang membuat pelatih-pelatih mudanya terkesan.
Merantau ke Eropa
Langkah besar pertama dalam karier Matheus Cunha adalah saat ia pindah ke Swiss untuk bergabung dengan FC Sion. Di klub inilah bakatnya mulai diperhatikan oleh klub-klub besar Eropa. Di Liga Swiss, Cunha tampil tajam dan cukup sering mencetak gol meski masih muda.
Dari FC Sion, dia kemudian diboyong ke RB Leipzig di Jerman. Di Bundesliga, Matheus Cunha mulai menunjukkan kualitasnya di level yang lebih kompetitif. Ia memang belum jadi pemain utama, tapi selalu mampu memberikan kontribusi setiap kali diturunkan.
Baca Juga: Eminem: Legenda Musik Rap yang Mendunia
Gaya Bermain Matheus Cunha
Lincah, Kreatif, dan Tak Terduga
Salah satu hal paling menonjol dari Matheus Cunha adalah gaya mainnya yang atraktif. Dia bukan tipe striker yang cuma menunggu bola di depan gawang. Justru sebaliknya, Cunha suka turun menjemput bola, membangun serangan, dan menciptakan peluang dari ruang sempit.
Matheus Cunha juga punya teknik dribel yang bagus. Dia bisa melewati lawan dengan gerakan cepat yang nggak mudah ditebak. Gaya mainnya ini mengingatkan banyak orang pada tipikal penyerang Brasil yang penuh flair dan imajinasi. Jadi kalau kamu suka pemain yang mainnya nggak kaku dan penuh kejutan, Cunha adalah contoh sempurna.
Bisa Main di Banyak Posisi
Keunggulan lain dari Matheus Cunha adalah fleksibilitasnya. Meski posisi utamanya sebagai penyerang tengah, dia juga bisa main di sayap atau bahkan di belakang striker utama sebagai second striker. Pelatih-pelatih yang pernah menanganinya senang dengan kemampuannya beradaptasi.
Di banyak pertandingan, Cunha terlihat nyaman bergerak ke kiri atau kanan, membuka ruang untuk rekan-rekannya. Ini bikin tim jadi punya banyak variasi dalam serangan. Ia juga punya visi permainan yang cukup tajam. Jadi nggak cuma jago mencetak gol, tapi juga bisa kasih assist dengan umpan-umpan kreatif.
Petualangan di Bundesliga dan Liga Inggris
Bersinar Bersama Hertha Berlin
Setelah dari RB Leipzig, Matheus Cunha pindah ke Hertha Berlin. Di sini, dia mulai lebih sering main sebagai starter dan performanya meningkat drastis. Bersama Hertha, Cunha benar-benar menunjukkan bahwa dia layak diperhitungkan di Bundesliga.
Di musim pertamanya, ia mencetak sejumlah gol penting dan jadi pemain kunci tim. Gaya mainnya yang penuh semangat bikin fans Hertha Berlin cepat jatuh hati. Ia juga mulai rutin dipanggil ke tim nasional Brasil U23 dan tampil menonjol di ajang Olimpiade Tokyo.
Pindah ke Liga Inggris
Perjalanan Matheus Cunha berlanjut ke Inggris. Ia bergabung dengan Wolverhampton Wanderers, klub Premier League yang dikenal punya banyak pemain Brasil dan Portugal. Meski butuh waktu adaptasi, Cunha pelan-pelan mulai menemukan ritmenya.
Liga Inggris memang penuh tantangan, tapi Cunha tetap tampil percaya diri. Ia jadi bagian penting dari lini serang Wolves. Kecepatan dan kecerdikannya dalam membaca permainan bikin dia jadi ancaman buat bek lawan. Pelatih Wolves juga memuji etos kerjanya yang tinggi, baik saat menyerang maupun bertahan.
Kontribusi di Timnas Brasil
Juara Olimpiade Tokyo 2020
Nama Matheus Cunha makin dikenal luas setelah tampil gemilang di Olimpiade Tokyo 2020 bersama timnas Brasil U23. Ia mencetak beberapa gol penting dan jadi motor serangan utama tim. Berkat kontribusinya, Brasil berhasil meraih medali emas.
Di turnamen itu, Cunha menunjukkan kualitas sebagai penyerang modern. Ia cepat, cerdas, dan punya insting gol yang bagus. Penampilannya di Olimpiade membuat banyak klub mulai meliriknya sebagai salah satu striker masa depan Brasil.
Masuk Timnas Senior
Setelah sukses di level U23, Matheus Cunha akhirnya dipanggil ke timnas senior Brasil. Meski belum selalu jadi pilihan utama, kehadirannya membawa warna baru di lini depan. Pelatih timnas Brasil menyukai karakter bermainnya yang aktif dan dinamis.
Cunha juga punya peluang besar untuk tampil di turnamen besar seperti Copa America atau bahkan Piala Dunia mendatang. Dengan usia yang masih muda dan karier yang terus menanjak, masa depan Matheus Cunha di timnas terlihat sangat menjanjikan.
Kepribadian di Luar Lapangan
Rendah Hati dan Pekerja Keras
Selain jago di lapangan, Matheus Cunha dikenal sebagai pribadi yang rendah hati. Ia nggak terlalu suka sorotan media dan lebih memilih fokus ke latihan dan pertandingan. Dalam berbagai wawancara, dia sering bilang bahwa sepak bola bukan hanya soal bakat, tapi juga kerja keras.
Pemain seperti Matheus Cunha adalah contoh yang bagus buat anak muda yang bercita-cita jadi pesepak bola. Dia nggak cepat puas dan terus belajar di setiap kesempatan. Mentalitas seperti inilah yang bikin dia bisa bersaing di liga-liga top Eropa.
Dekat dengan Keluarga
Bagi Matheus Cunha, keluarga adalah segalanya. Ia sering membagikan momen bersama keluarga di media sosial. Dukungan dari orang tua dan orang-orang terdekat sangat berarti dalam perjalanan kariernya.
Meski jauh dari kampung halaman, Cunha selalu membawa nilai-nilai keluarga dan tradisi Brasil ke mana pun dia pergi. Itulah yang bikin dia tetap membumi dan nggak lupa daratan meskipun sudah bermain di level tertinggi.
Potensi dan Masa Depan Matheus Cunha
Masih Banyak yang Bisa Dikembangkan
Usianya yang masih muda memberi Matheus Cunha banyak waktu untuk terus berkembang. Ia sudah membuktikan diri di beberapa klub Eropa, dan peluang untuk bermain di klub yang lebih besar terbuka lebar. Klub-klub dari Liga Spanyol dan Serie A kabarnya juga tertarik.
Dengan pengalaman di Bundesliga dan Premier League, Matheus Cunha punya bekal yang kuat. Ia sudah merasakan berbagai gaya permainan dan tahu bagaimana bersaing di level atas. Tinggal bagaimana ia menjaga konsistensi dan terus mengasah kemampuannya.
Bisa Jadi Andalan Brasil di Masa Depan
Brasil selalu punya stok pemain depan berbakat. Tapi Matheus Cunha punya sesuatu yang unik. Ia bukan cuma sekadar pencetak gol, tapi juga penghubung antar lini yang bisa menciptakan peluang. Karakter seperti ini penting banget dalam tim yang ingin tampil menyerang.
Kalau terus konsisten dan bebas dari cedera, bukan nggak mungkin Cunha akan jadi pilar utama timnas Brasil di masa depan. Ia bisa jadi tandem ideal buat pemain-pemain seperti Rodrygo atau Gabriel Martinelli. Kombinasi teknik, visi, dan kecepatan membuat Matheus Cunha sangat menjanjikan.